Siapa sih yang tidak pernah mendengar nama Danau Toba di televisi, koran, atau Youtube? Pasti pernah semua, ya. Karena Danau Toba adalah salah satu danau terindah di dunia dan menjadi tempat rujukan para wisatawan lokal dan mancanegara. Apalagi terdapat fakta bahwa Toba adalah danau terluas dan terdalam se-Asia Tenggara. Maka dari itu, kali ini kami akan memberikan 6 alasan mengapa Anda harus mengunjungi Danau Toba. Kalau begitu langsung saja cek daftarnya di bawah ini!
1. Panorama Alam Yang Eksotis
Saat Anda tiba di wilayah Danau Toba, maka Anda pasti akan terpukau dengan panorama alam yang menakjubkan. Apalagi jika Anda baru pertama kali melihatnya secara langsung. Setiap pintu masuk danau menawarkan pemandangan yang berbeda-beda, mulai dari Desa Parapat yang menjadi rujukan para wisatawan keluarga, Tongging dengan panorama alam sekitar Toba yang dapat dinikmati dari bukit-bukit hijaunya, atau pemandangan dari puncak Menara Pandang Tele.
Selain itu, Toba juga menawarkan semilir angin segar dan sejuk seperti layaknya berada di Eropa atau Belanda. Apalagi jika Anda dan keluarga menginap di Hotel Inna Parapat, dimana terdapat kincir angin khas Belanda, yang semakin membangkitkan suasana Belanda. Dan uniknya, luas Danau Toba sendiri mencapai dua kali lipat Singapura. Sangat besar ya?
2. Pilihan Lokasi Wisata Menakjubkan
Di sekitar dan di dalam area Danau Toba, Anda dapat menjumpai banyak lokasi wisata, lho! Salah satunya adalah Pulau Samosir, sebuah pulau yang terletak di tengah-tengah Danau Toba. Di Samosir, Anda akan menjumpai banyak destinasi wisata menarik seperti Gunung Pusuk Buhit yang menawarkan keindahan panorama Toba dari ketinggian lebih dari 1900 meter.
Anda dapat juga mengunjungi Bukit Gajah Bobok, sebuah lokasi strategis untuk menikmati gugusan bintang indah dengan mata telanjang, atau sunrise berlatar belakang Danau Toba. Keelokan kedua bentang alam tersebut membuat banyak wisatawan yang memutuskan berkemah di bukit ini. Selain itu ada juga 12 air terjun di sekitar Toba yang dapat Anda nikmati keindahannya, salah satunya adalah Air Terjun Sipiso-piso dengan pelangi abadinya.
3. BanyaknyaAlternatif Transportasi dan Penginapan Bagus
Jika Anda tertarik berwisata ke Danau Toba, maka langkah pertama adalah mendarat di Bandara Silangit. Dari sana, Anda cukup menyewa mobil untuk menuju Parapat. Untuk menyeberang ke Pulau Samosir, Anda dapat mengendarai kapal feri atau perahu. Jika Anda tidak bisa menyetir mobil, maka Anda dapat menyewa sepeda, sepeda motor, atau ikut tur yang disediakan biro wisata setempat.
Sedangkan untuk penginapan ada banyak banget pilihan, seperti Carolina Cottages & Hotel. Penginapan tersebut adalah yang paling populer di Pulau Samosir. Anda tidak akan rugi menginap di sini, karena fasilitasnya yang cukup lengkap, dengan lingkungan bersih, pemandangan yang indah, dan juga pegawai yang ramah. Tarif menginap di sini juga tidak mahal, mulai dari sekitar 300 ribu rupiah untuk tiap malamnya. Murah banget kan?
Selain itu juga ada penginapan lainnya seperti Samosir Villa Resort yang sangat pas untuk keluarga besar, Mas Cottagesyang eksklusif, atau NiagaraHotel & Resorts yang berlokasi di dataran tinggi dimana Anda bisa melihat keindahan Toba langsung dari kamar.
4. Berlibur Sekaligus Mengenal Sejarah Dan Adat Budaya
Danau Toba tidak hanya menawarkan keindahan alamnya saja, namun juga memiliki peninggalan sejarah dan budaya yang tersebar di seluruh wilayah Toba. Anda dapat menjumpai Museum Batak dan Makam Raja Sidabutar di Tomok. Selain itu, Anda juga dapat melihat peninggalan tradisi kanibalisme di Desa Huta Siallagan, berupa batu persidangan yang digunakan untuk menghukum mati si pelanggar hukum adat.
Dan juga ada tanah leluhur Bangsa Batak yang dipercaya sebagai lokasi turunnya manusia pertama di bumi. Selain itu juga ada Batu Hobon yang dipercaya sebagai tempat Raja Batak menyimpan harta dan benda pusaka. Anda juga dapat mengunjungi Desa Dokan dan Desa Lingga yang menaungi Rumah Adat Siwaluh Jabu. Wah, menarik sekali ya untuk dipelajari?
5. Banyak Festival Seru dan Memikat Hati
Alasan kelima mengapa Anda harus mengunjungi Danau Toba adalah karena banyaknya festival seru yang diadakan di Toba. Hampir setiap bulan ada saja festival yang menjadi daya tarik wisatawan asing dan lokal. Seperti contohnya Festival Pasir Putih yang dimulai tanggal 31 Maret. Festival itu biasanya diisi dengan bermacam-macam lomba seru khas Batak, seperti Martonggo Raja dan Solu Bolon. Sebelum keseluruhan acara dimulai, diadakan ritual menguras danau sebagai lambang pembersihan diri.
Selain itu ada Festival Gondang Naposo pada tanggal 27-28 April. Festival ini merupakan ajang perjodohan untuk anak-anak yang sudah mendapat restu orangtua. Semua peserta akan tampil mengenakan pakaian dan aksesoris khas Batak. Ada juga Festival Sigale-gale setiap tanggal 18-20 Juni. Sigale-gale adalah patung yang didandani menggunakan pakaian adat dan digerakkan seperti menari tor-tor. Konon, dulu patung Sigale-gale bisa bergerak sendiri karena dirasuki roh halus.
Lalu, festival seru lainnya adalah Horja Bius dan Mangalahat Horbo yang diselenggarakan setiap tanggal 6-7 Juli, Festival Sipinggan setiap tanggal 28 Desember, dan masih banyak lagi lainnya. Tapi setelah Covid-19 melanda, kami tak yakin festival-festival di Toba itu masih berjalan sesuai jadwal atau ditunda. Semoga Covid-19 segera berlalu, ya!
6. Penduduk yang Ramah
Daya tarik keenam dari Danau Toba adalah masyarakat sekitar yang ramah dan sopan. Bahkan di momen tertentu, kedatangan Anda di Pulau Samosir akan disambut dengan tarian tradisional. Pulau ini terletak tepat di tengah Danau Toba, yang bisa dibilang pusat dari budaya Batak Toba.
Namun jangan salah paham saat berbicara dengan penduduk Toba. Meskipun mereka sering berbicara dengan lantang dan nada suara keras, tapi sebenarnya hatinya lembut. Ketua DPD Asita Sumatra Utara, Solahudin Nasution mengatakan kalau menurut sejarahnya, orang Batak itu awalnya tinggal di bukit, makanya kalau bicara itu lantang banget biar kedengaran.
Nah, itulah 6 alasan mengapa Anda harus mengunjungi Danau Toba. Apakah Anda mulai tertarik untuk menjadwalkan wisata ke Toba? Atau mungkin Anda punya alasan kuat lainnya untuk berwisata ke sana? Jika ada, beritahu kami di kolom komentar, ya!