Dewi Perssik berniat untuk berkurban di Idul Adha 2023 ini dengan sapi yang beratnya melebihi dari 1 ton. Tetapi ternyata niat baik ini berubah menjadi kisruh, karena kemudian Dewi Perssik terlibat adu argumen dengan Ketua RT di tempat tinggalnya. Meskipun telah dipertemukan untuk mediasi, perselisihan mereka tidak menemukan jalan tengah, bahkan Ketua RT mengeluarkan pernyataan yang menguak kejadian menghebohkan saat Dewi Perssik berkurban tahun lalu. Bagaimana cerita selengkapnya? Dan bagaimanakah kejadian menghebohkan saat Idul Adha tahun lalu? Simak cerita selengkapnya di bawah ini.
1. Membeli Sapi Dari Brebes
Dewi Perssik diketahui telah memesan sapi dari Brebes khusus untuk kurban Idul Adha tahun ini. Sapi tersebut memiliki berat 1,5 ton dan dibeli dengan harga 140 juta. Karena tidak ingin alamat rumahnya diketahui oleh orang lain, Dewi meminta pihak penjual untuk mengirimkan sapi ke masjid yang berada di komplek belakang rumahnya di daerah Lebak Bulus. Hal ini telah disampaikan oleh Dewi kepada seorang Ustaz yang biasa berkomunikasi dengannya.
2. Sapi Diterima Pak RT
Saat mendengar kabar bahwa Dewi Perssik akan berkurban di wilayahnya, Malkan, Ketua RT yang telah disebutkan oleh Dewi Perssik dalam siaran langsung di Instagram, mengaku bahwa dirinya belum mempersiapkan tempat untuk hewan kurban. Namun dikarenakan ia menghargai niat Dewi untuk berkurban, ia akhirnya menyiapkan tempat untuk sapi tersebut.
3. Sapi Ternyata Hanya Beberapa Jam Di Halaman Masjid
Tetapi Malkan tidak mengatahui rencana Dewi Perssik untuk menyembelih sapi di tempat lain dan menyalurkan langsung dagingnya kepada warga yang membutuhkan di daerah tersebut. Malkan hanya mendengar kabar bahwa Dewi Perssik akan memberikan hewan kurban. Ia baru mengetahui rencana tersebut setelah berbicara dengan asisten Dewi Perssik saat akan mengambil sapi. Sementara itu, dari sisi Dewi, ia melakukan hal ini karena sebelumnya ada tetangga yang mengeluh tidak menerima bantuan sembako dari Dewi Perssik. Dewi Perssik kemudian ingin memastikan bahwa daging dari hewan kurban yang dikurbankan oleh dirinya bisa sampai kepada orang yang tepat. Ia pun tidak berniat mengambil sebagian daging dari hewan kurban tersebut.
Sapi kurban Dewi Perssik ternyata hanya berada di halaman masjid selama beberapa jam. Malkan menegaskan bahwa sapi tersebut diterima sekitar pukul 10 pagi dan diambil kembali sekitar pukul 4 sore. Oleh karena itu, Malkan membantah kabar yang menyebut bahwa ia menolak sapi milik Dewi Perssik.
4. Penjelasan Dewi Perssik
Berbeda dengan komentar Dewi Perssik. Dalam pengakuannya, Dewi Perssik mengatakan bahwa Malkan berbicara dengan nada tinggi kepada asistennya, sopirnya, dan ART-nya ketika mereka memberitahukan niat untuk mengambil sapi. Malkan bahkan mengatakan bahwa warga di daerah tersebut tidak membutuhkan daging dari sapi Dewi Perssik. “Yang membuat saya kecewa adalah sikap Malkan terhadap asisten dan orang-orang kita,” ujar Dewi.
Namun menurut Malkan, pihaknya memang tidak mau membantu mengangkat sapi ke truk meskipun ada tawaran pembayaran sebesar 100 juta rupiah.
5. Curhat Di Instagram Jadi Viral
Curhat Dewi Perssik saat sedang siaran langsung di Instagram mengenai kejadian ini menjadi viral karena ia mengungkapkan pengalaman karyawannya tersebut. Dewi mengaku menceritakan hal ini karena ada orang yang bertanya mengenai sapi yang diambil kembali. Namun ia tidak yakin apakah orang yang bertanya saat itu merupakan salah satu warga dari RT tersebut atau bukan. Dewi Perssik hanya bercerita karena ada orang yang bertanya.
6. Mediasi Dengan Pak RT
Setelah kasus ini menjadi perbincangan publik, Dewi dan Malkan menjalani mediasi. Dalam proses mediasi antara Dewi Perssik dan Malkan, Ketua RT 06, di Masjid Babul Khoirot, Cilandak, Jakarta Selatan, terlihat Dewi Perssik marah dan berbicara dengan nada tinggi kepada Malkan.
Setelah mediasi, Dewi Perssik menjelaskan alasan kemarahannya selama proses mediasi. Wanita berusia 36 tahin ini juga menyayangkan sikap Malkan selama proses mediasi berlangsung. “Saya memiliki niat baik dan saya menyayangkan mengapa Malkan harus membentak-bentak dan marah-marah. Saya seorang perempuan,” kata Dewi. “Setelah membentak-bentak, dia tertawa-tawa. Apakah sikap Malkan sebagai Ketua RT pantas seperti itu?” tambahnya.
7. Penjelasan Pak RT
Lain lagi penjelasan Malkan, Ketua RT 06 Lebak Bulus, Jakarta Selatan, yang mengatakan bahwa pihaknya sama sekali tidak pernah menolak sapi yang diberikan oleh Dewi Perssik, seperti yang dituduhkan oleh Dewi Perssik kepada dirinya. Ia bahkan mengungkapkan fakta yang terjadi di sana.
“Menurut Ustaz, Dewi Perssik ingin menaruh hewan kurban di sini, silakan saja. Sebenarnya, saya belum menerima sapi itu karena biaya untuk menjaga sapi tersebut harus saya keluarkan. Tiba-tiba saya mendapatkan informasi bahwa sapi tersebut akan diambil kembali, silakan,” ujar Malkan dalam YouTube.
Malkan mengatakan bahwa saat itu ia sedang berbicara dengan asisten Dewi Perssik yang menjelaskan bahwa Dewi Perssik akan menyembelih sapinya di tempat lain dan membagikan dagingnya ke tempat mereka. “Jadi, apa masalahnya dengan saya? Sapi telah diserahkan kepada kita dan kemudian diambil kembali, bagaimana perasaan kita? Mengapa orang tidak percaya sama saya?” ungkapnya.
Meskipun merasa kesal, Malkan tetap mengizinkan asisten Dewi Perssik mengambil sapi tersebut, dengan syarat mereka mengangkat sendiri tanpa bantuan dari masyarakat. Dan ketika tim Dewi Perssik meminta bantuan untuk mengangkat sapi tersebut, permintaannya ditolak oleh Malkan dan warga setempat.
“Saya bukan seorang profesional. Jika ada sesuatu yang terjadi dengan anak buah saya, saya pribadi, atau apapun, saya menolak. Angkat sendiri, dorong sendiri aja. Jangan mikir hanya uang rokok (tawaran dari pihak Dewi Perssik) 100 ribu, 200 ribu, 1 juta, 2 juta, atau 100 juta, saya tidak akan berani mengangkat sapi itu. Saya menolak untuk mengangkat sapi tersebut,” ucapnya. Lebih lanjut, Malkan mengakui bahwa sepanjang tinggal di daerah tersebut, Dewi Perssik belum pernah berkurban sebelumnya. “Baru tahun ini, dia menitipkan, bukan berkurban, maaf,” kata Malkan.
8. Fakta Mengejutkan Tahun Lalu
Kabar yang mengejutkan datang pula dari Malkan. Ia menyebutkan bahwa tahun lalu, Dewi Perssik pernah mengirimkan 2 karung kecil potongan daging untuk dibagikan kepada warga sekitar. Namun, sayangnya menurut Malkan, daging tersebut sudah tidak layak konsumsi. “Tahun lalu, saat Magrib, saya mendapatkan telepon dari Dimas dan Ustaz. Mereka membawa sekitar 2 kantong kecil daging yang hampir… karena sudah terlalu malam, kehujanan, atau apa pun, akhirnya saya memanggil anak-anak saja untuk membagikannya,” tambahnya.
Wah, jadi besar begini ya masalahnya? Bagaimana menurut Anda, siapa yang salah? Berikan komen di kolom komentar ya.
