Siapa yang tidak kenal Rossa? Diva pop Indonesia ini sukses menggelar konser tunggalnya yang ke-14, bertajuk Here I Am di Indonesia Arena, Jakarta, pada Jumat, 23, Mei 2025 lalu. Bisa dibilang konser ini bukan sekadar panggung musik biasa, melainkan perayaan perjalanan karier Rossa yang hampir tiga dekade, dipenuhi dengan kolaborasi yang tak terduga, dan momen-momen yang membuat baper para penontonnya! Lebih dari 12 ribu penonton memadati arena, membuktikan bahwa pesona Rossa memang tak ada habisnya. Yuk, intip fakta-fakta manis keseruan konser Rossa!
1. Afgan Hadir Sebagai Kejutan Pertama
Salah satu momen yang paling bikin heboh adalah kemunculan Afgan! Rossa memang sudah mengumumkan sederet nama musisi yang akan berkolaborasi dengannya, seperti Bernadya, JKT48, Yura Yunita, dan Dipha Barus. Tapi, Afgan? Itu benar-benar di luar dugaan! Saat Rossa asyik membawakan lagu “Terlalu Cinta”, tiba-tiba Afgan muncul dari bawah panggung.
Sontak, seluruh penonton langsung berteriak histeris! Teriakan para penonton terasa paling kencang pada bagian ini. Rossa yang tadinya berdiri di depan panggung, perlahan mendekati Afgan yang gagah dengan setelan jas putihnya. Mereka bergandengan tangan, saling menatap penuh makna, dan menyanyikan lagu itu sampai selesai. Romantisnya bikin semua penonton jadi baper maksimal! Tanpa kata-kata, keduanya saling mendekap saat hidrolik membawa mereka turun panggung. Momen ini sukses jadi sorotan utama dan membuat suasana pecah!
2. Kolaborasi Dengan Diva Muda
Konser Here I Am juga jadi ajang Rossa untuk berbagi panggung dengan para penyanyi perempuan berbakat Indonesia. Ada The Ladies yang digawangi Rimar, Jemimah, Awdella, dan Syarla. Mereka jebolan Indonesian Idol yang menambah kekayaan musikal konser pada malam itu. Bersama Rossa mereka membawakan beberapa lagu hit, termasuk “Bila Salah” dan “Hey Ladies”.

Bernadya tampil solo membawakan lagu “Aku Bukan Untukmu” dan berduet dengan Rossa menyanyikan “Satu Bulan”. Rossa kemudian mengaku termasuk sering mendengarkan lagu Bernadya kalau lagi galau. “Kenapa dia tahu tentang hidup aku? Aku merasa kayak dia adalah khodam aku,” canda Rossa sambil tertawa, yang disambut tawa Bernadya, “Itu sebuah kehormatan jadi khodam kak Ocha.” Interaksi hangat mereka menunjukkan kedekatan dan saling mengagumi sebagai sesama musisi.

Yura Yunita juga tak ketinggalan, berduet menyanyikan “Tutur Batin”, sebuah lagu indah yang diciptakan Yura. Rossa mengucapkan terima kasih karena Yura sudah menciptakan lagu seindah itu. Ternyata, Rossa dan Yura tidak hanya rekan kerja, tapi juga sahabat curhat soal kehidupan. Yura bahkan bercerita momen penting di awal kariernya, bahwa Rossa adalah orang pertama yang membelikannya mikrofon profesional super mahal. Kebaikan Rossa yang tak terlupakan bagi Yura ini menunjukkan sisi lain Rossa yang begitu peduli dengan sesama musisi.

3. JKT48 Dan Ivan Gunawan Juga Bikin Heboh
Suasana konser mendadak berubah jadi lebih ceria dan energik saat 12 anggota JKT48 menyebar di panggung. Rossa pun menyesuaikan penampilannya, dari gaun-gaun dewasa berubah jadi lebih kasual. Rossa bahkan ikut tren “velocity” di panggung dan joget bareng JKT48 membawakan lagu “Pudar” dan “Heavy Rotation”. Rossa tampil luwes dan kompak, seolah jadi member ke-13 JKT48! Ia bahkan menyanyikan bagian solo dari “Heavy Rotation” dan tampak hafal gerakannya. Kolaborasi lintas generasi ini sukses mencuri perhatian dan pujian dari penonton.

Menjelang akhir konser, muncul kejutan lain, Ivan Gunawan! Dengan tingkah konyolnya, Igun muncul sebagai host mendadak di atas panggung saat DJ Dipha Barus tampil. Tampil glamor dengan jas bergaris dan aksesori emas, Igun sukses memancing tawa dan semangat penonton. “Handphone nyalakan, besok harus ada muka gue di TikTok,” seru Igun sambil mengajak semua penonton berdiri dan mengikuti irama. Aksinya yang energik membuat suasana konser semakin semarak. Suara elektronik khas Dipha Barus menguasai area konser dan membuat semua ikut bergoyang.

4. Jelajah Waktu Karier Rossa Lewat Lorong Imersif
Konser Here I Am juga menawarkan pengalaman unik lewat “lorong waktu imersif” yang merangkum perjalanan karier Rossa dari tahun 1988 sampai 2025. Di sini, penggemar bisa bernostalgia melihat momen-momen dari 13 konser Rossa sebelumnya, baik di Indonesia maupun di Singapura dan Malaysia. Layar LED bening menampilkan berbagai cuplikan penting, termasuk tahun gelaran dan negara yang disambangi.
Ada juga linimasa album solo Rossa yang interaktif. Penggemar bisa mengetuk layar dengan alat khusus untuk melihat detail album yang dirilis di tahun tertentu, misalnya tahun 2004, yang mana Rossa merilis album fenomenal “Kembali” dengan lagu-lagu hit seperti “Aku Bukan Untukmu” dan “Pudar”. Dinding lorong ini juga menampilkan berbagai pencapaian membanggakan Rossa, termasuk album terbarunya “Another Journey: The Beginning” di tahun 2023 yang meraih Multi-Platinum karena terjual lebih dari 500 ribu kopi dalam 8 bulan. Pencapaian streaming digital yang mencapai miliaran kali pemutaran juga dipamerkan, menunjukkan relevansi Rossa di berbagai generasi. Lorong waktu ini menjadi bukti nyata perjalanan karier Rossa yang tak pudar dimakan zaman.

5. Konser Berbalut Misi Lingkungan Berkelanjutan Ala Coldplay
Rossa tidak hanya menyuguhkan penampilan musik yang memukau, tapi juga membawa misi sosial dan kampanye lingkungan dalam konsernya! Terinspirasi dari konser ramah lingkungannya Coldplay, Rossa ingin konsernya memberi dampak positif. Ia bekerja sama dengan Yayasan Get Plastic untuk mengolah limbah plastik menjadi solar sebagai energi. Inovasi ini menunjukkan komitmen Rossa terhadap isu lingkungan.
Selain itu, merchandise konser juga dibuat dari bahan daur ulang berkat kolaborasi dengan Plastic Pay. Tema konser mencakup pemberdayaan, kolaborasi, teknologi, dan kampanye sosial serta lingkungan. Rossa juga menggandeng UMKM dan seniman lokal untuk mendukung karya anak bangsa. Konsep “Celebrating a New Era: Music, Movement and Meaning” ini menunjukkan bahwa konser Here I Am tidak hanya fokus pada musik, tapi juga pada keberlanjutan dan kolaborasi lintas sektor. Keren banget, ‘kan?

6. 3 Jam Penuh Bersama Dengan Rossa
Konser dibuka dengan megah lewat lagu “Tegar” dan “Malam Pertama”, diiringi kemunculan Rossa dari tengah para penari yang membawa tangkai berbentuk kelopak bunga. Rossa tampil memukau dalam balutan gaun ungu-pink yang menyerupai bunga mekar, sesuai dengan konsep konsernya.
“Hampir 30 tahun aku ada di dalam industri ini,” kata Rossa setelah lagu kedua. “Malam hari ini, Here I Am ini adalah bukan untuk aku, tapi untuk kalian. Aku ingin nyanyi buat kalian. Aku mau nyanyi tiga jam buat kalian.” Suasana haru menyelimuti saat Rossa mengucapkan terima kasih kepada penonton yang sudah meluangkan waktu, bahkan menabung, untuk bisa datang ke konsernya. Ia mengaku senang melihat Indonesia Arena penuh dengan Pecinta Rossa, sebutan untuk mereka yang menjadi penggemar Rossa.
Dari 30 lagu yang dibawakan, ada tiga lagu yang baru pertama kali dinyanyikan Rossa dalam konser-konser sebelumnya: “Hati Tak Bertuan” yang merupakan soundtrack film Suara Hati Istri, kemudian “Cintai Aku” dari album kelimanya, Kembali, di tahun 2004, dan “Sisakan Hatimu” dari album Love, Life & Music, pada tahun 2014. Penampilan ini jadi kejutan manis buat Pecinta Rossa yang selalu menantikan sesuatu yang baru. Konser Rossa kali ini juga turut disaksikan oleh teman-teman musisi dan selebriti, mulai dari Anggun C. Sasmi, Kris Dayanti, Lyodra, hingga Fadil Jaidi dan Pak Muh.

Konser Here I Am Rossa benar-benar jadi perayaan luar biasa. Dari kolaborasi tak terduga, momen romantis, hingga misi lingkungan yang berkelanjutan, semua menunjukkan bahwa Rossa adalah diva sejati yang terus berinovasi dan menginspirasi. Apakah Anda menonton konser itu? Berikan komen Anda di bawah!